Memelihara Firman Nubuatan

“Sesungguhnya Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini!” (Wahyu 22:7)



Pembahasan: Wahyu 22:7 | Ayat Bacaan: Wahyu 22:6-13

Bayangkan kita sedang berlayar di tengah samudera yang luas. Untuk mencapai tujuan dengan selamat, dibutuhkan peta yang akurat dan kompas yang andal. Kita harus mengikuti petunjuk dengan hati-hati dan tidak menyimpang dari jalur yang telah ditetapkan. Dalam perjalanan hidup sebagai orang Kristen, firman nubuatan dalam Alkitab adalah peta dan kompas kehidupan.

Tuhan Yesus memberi jaminan tentang kepastian akan kedatangan-Nya yang kedua kali (Wahyu 22:7). Tuhan menekankan pentingnya memelihara firman nubuatan. Kitab Wahyu secara keseluruhan berisi serangkaian penglihatan dan nubuatan tentang akhir zaman, kedatangan Kristus kedua kali, penghakiman, serta langit dan bumi yang baru. Kitab Wahyu ditulis pada akhir abad pertama, ketika gereja menghadapi penganiayaan dari Kekaisaran Romawi. Bagi orang Kristen yang mengalami penganiayaan dan kesulitan, janji tentang kedatangan Kristus dan kemenangan akhir memberikan kekuatan dan pengharapan. Dengan demikian, firman nubuatan dalam kitab ini memberikan harapan, kekuatan, dan bimbingan bagi umat Allah yang menghadapi kesulitan. Dalam budaya Yahudi dan Kekristenan awal, nubuatan dipandang sebagai pesan yang diilhamkan Allah dan memiliki otoritas ilahi. Memelihara firman nubuatan berarti menaati dan tetap setia pada pesan ini.

Kata “menuruti/memelihara” berarti menjaga, menaati, atau mempertahankan. Ini menyiratkan ketaatan aktif dan kesetiaan terhadap firman nubuatan. Kalimat “perkataan-perkataan/firman nubuatan dalam kitab ini,” merujuk pada keseluruhan pesan nubuatan dalam kitab Wahyu, bukan hanya bagian-bagian tertentu saja. “Memelihara Firman nubutan,” menekankan urgensi dan relevansi pesan nubuatan, karena kedatangan Kristus dan penggenapan akhir sudah dekat. Janji tentang kedatangan Kristus yang kedua kali memberikan harapan dan tujuan bagi perjalanan hidup orang percaya. Saat memelihara firman nubuatan, kita diperlengkapi untuk menjalani kehidupan yang setia dan berbuah bagi Kristus, sambil menantikan penggenapan akhir dari semua janji Allah.

STUDI PRIBADI: Mengapa orang percaya penting memelihara firman Tuhan? Bagaimana firman Tuhan dapat memberi kekuatan dan pengharapan bagi orang percaya pada Kristus?

Pokok Doa: Berdoalah bagi orang percaya agar tetap setia dalam membaca dan merenungkan firman Tuhan, terlebih menaatinya dalam kehidupannya sehari-hari.

Sharing Is Caring :

×

Wahyu 22 : 6-13

6 Lalu Ia berkata kepadaku, "Perkataan-perkataan ini dapat dipercaya dan benar, dan Tuhan, Allah yang memberi roh kepada para nabi, telah mengutus malaikat-Nya untuk menunjukkan kepada hamba-hamba-Nya apa yang harus segera terjadi."

7 "Sesungguhnya Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini!"

8 Dan aku, Yohanes, akulah yang telah mendengar dan melihat semuanya itu. Setelah aku mendengar dan melihatnya, aku sujud di depan kaki malaikat, yang telah menunjukkan semuanya itu kepadaku, untuk menyembahnya.

9 Tetapi ia berkata kepadaku, "Jangan berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama seperti engkau dan saudara-saudara seimanmu, para nabi dan semua mereka yang menuruti segala perkataan kitab ini. Sembahlah Allah!"

10 Lalu ia berkata kepadaku, "Jangan memeteraikan perkataan-perkataan nubuat kitab ini, sebab waktunya sudah dekat.

11 Siapa yang berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; siapa yang cemar, biarlah ia terus cemar; dan siapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; siapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya!"

12 "Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya.

13 Akulah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir."

×

Wahyu 22 : 7

7 "Sesungguhnya Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini!"

×

Wahyu 22

1 Lalu ia menunjukkan kepadaku sungai air kehidupan, yang jernih bagaikan kristal, dan mengalir keluar dari takhta Allah dan takhta Anak Domba itu.

2 Di tengah-tengah jalan kota itu, yaitu di seberang-menyeberang sungai itu, ada pohon kehidupan yang berbuah dua belas kali, tiap-tiap bulan sekali; dan daun pohon itu dipakai untuk menyembuhkan bangsa-bangsa.

3 Tidak akan ada lagi yang terkutuk. Takhta Allah dan takhta Anak Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan beribadah kepada-Nya,

4 dan mereka akan melihat wajah-Nya, dan nama-Nya akan tertulis di dahi mereka.

5 Malam pun tidak akan ada lagi di sana, dan mereka tidak memerlukan cahaya lampu dan cahaya matahari, sebab Tuhan Allah akan menerangi mereka, dan mereka akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya.

Kedatangan Tuhan Yesus

22:6-17
6 Lalu Ia berkata kepadaku, "Perkataan-perkataan ini dapat dipercaya dan benar, dan Tuhan, Allah yang memberi roh kepada para nabi, telah mengutus malaikat-Nya untuk menunjukkan kepada hamba-hamba-Nya apa yang harus segera terjadi."

7 "Sesungguhnya Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini!"

8 Dan aku, Yohanes, akulah yang telah mendengar dan melihat semuanya itu. Setelah aku mendengar dan melihatnya, aku sujud di depan kaki malaikat, yang telah menunjukkan semuanya itu kepadaku, untuk menyembahnya.

9 Tetapi ia berkata kepadaku, "Jangan berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama seperti engkau dan saudara-saudara seimanmu, para nabi dan semua mereka yang menuruti segala perkataan kitab ini. Sembahlah Allah!"

10 Lalu ia berkata kepadaku, "Jangan memeteraikan perkataan-perkataan nubuat kitab ini, sebab waktunya sudah dekat.

11 Siapa yang berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; siapa yang cemar, biarlah ia terus cemar; dan siapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; siapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya!"

12 "Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya.

13 Akulah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir."

14 Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu gerbang ke dalam kota itu.

15 Tetapi anjing-anjing dan tukang-tukang sihir, orang-orang sundal, orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang yang mencintai dusta dan yang melakukannya, tinggal di luar.

16 "Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk bersaksi tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Akulah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang."

17 Roh dan pengantin perempuan itu berkata, "Marilah!" Siapa yang mendengarnya, hendaklah ia berkata, "Marilah!" Siapa yang haus, hendaklah ia datang, dan siapa yang mau, hendaklah ia mengambil air kehidupan dengan cuma-cuma!

Penutup

22:18-21
18 Aku bersaksi kepada setiap orang yang mendengar perkataan-perkataan nubuat kitab ini, "Jika seseorang menambahkan sesuatu kepada perkataan-perkataan ini, maka Allah akan menambahkan kepadanya malapetaka-malapetaka yang tertulis di dalam kitab ini.

19 Jikalau seseorang mengurangkan sesuatu dari perkataan-perkataan kitab nubuat ini, maka Allah akan mengambil bagiannya dari pohon kehidupan dan dari kota kudus, seperti yang tertulis di dalam kitab ini."

20 Ia yang bersaksi tentang semuanya ini, berfirman, "Ya, Aku datang segera!" Amin, datanglah, Tuhan Yesus!

21 Anugerah Tuhan Yesus menyertai kamu sekalian! Amin.

×

Kejadian 2

2:1-7
1 Demikianlah diselesaikan langit dan bumi dan segala isinya.

2 Ketika Allah pada hari ketujuh telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuat-Nya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuat-Nya itu.

3 Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti dari segala pekerjaan penciptaan yang telah dibuat-Nya itu.

4 Demikianlah riwayat langit dan bumi pada waktu diciptakan. Ketika TUHAN Allah menjadikan bumi dan langit, --

5 belum ada semak apapun di bumi, belum timbul tumbuh-tumbuhan apapun di padang, sebab TUHAN Allah belum menurunkan hujan ke bumi, dan belum ada orang untuk mengusahakan tanah itu;

6 tetapi ada kabut naik ke atas dari bumi dan membasahi seluruh permukaan bumi itu--

7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.

Manusia dan taman Eden

2:8-25
8 Selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden, di sebelah timur; disitulah ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya itu.

9 Lalu TUHAN Allah menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari bumi, yang menarik dan yang baik untuk dimakan buahnya; dan pohon kehidupan di tengah-tengah taman itu, serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.

10 Ada suatu sungai mengalir dari Eden untuk membasahi taman itu, dan dari situ sungai itu terbagi menjadi empat cabang.

11 Yang pertama, namanya Pison, yakni yang mengalir mengelilingi seluruh tanah Hawila, tempat emas ada.

12 Dan emas dari negeri itu baik; di sana ada damar bedolah dan batu krisopras.

13 Nama sungai yang kedua ialah Gihon, yakni yang mengalir mengelilingi seluruh tanah Kush.

14 Nama sungai yang ketiga ialah Tigris, yakni yang mengalir di sebelah timur Asyur. Dan sungai yang keempat ialah Efrat.

15 TUHAN Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.

16 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: "Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,

17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati."

18 TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia."

19 Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan segala burung di udara. Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan manusia itu kepada tiap-tiap makhluk yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu.

20 Manusia itu memberi nama kepada segala ternak, kepada burung-burung di udara dan kepada segala binatang hutan, tetapi baginya sendiri ia tidak menjumpai penolong yang sepadan dengan dia.

21 Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu tidur nyenyak; ketika ia tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu menutup tempat itu dengan daging.

22 Dan dari rusuk yang diambil TUHAN Allah dari manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu.

23 Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki."

24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.

25 Mereka keduanya telanjang, manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.

×

Wahyu 22 : 1

1 Lalu ia menunjukkan kepadaku sungai air kehidupan, yang jernih bagaikan kristal, dan mengalir keluar dari takhta Allah dan takhta Anak Domba itu.

×

Wahyu 19 : 15

15 Dari mulut-Nya keluarlah sebilah pedang tajam yang akan memukul segala bangsa. Ia akan menggembalakan mereka dengan gada besi dan Ia akan memeras anggur dalam gilingan anggur, yaitu kegeraman murka Allah, Yang Mahakuasa.

×

Wahyu 19 : 16

16 Pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis suatu nama, yaitu: "Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan."

×

Filipi 4 : 4-7

4 Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan: Bersukacitalah!

5 Hendaklah kebaikan hatimu diketahui semua orang. Tuhan sudah dekat!

6 Janganlah hendaknya kamu khawatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.

7 Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.

×

Ibrani 4 : 14-15

14 Jadi, karena kita sekarang mempunyai Imam Besar Agung, yang telah melintasi semua langit, yaitu Yesus, Anak Allah, baiklah kita berpegang teguh pada pengakuan iman kita.

15 Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita. Sebaliknya sama seperti kita, Ia telah dicobai, hanya saja Ia tidak berbuat dosa.

×

Wahyu 3 : 12

12 Siapa yang menang, ia akan Kujadikan tiang di dalam Bait Suci Allah-Ku, dan ia tidak akan keluar lagi dari situ; dan padanya akan Kutuliskan nama Allah-Ku, nama kota Allah-Ku, yaitu Yerusalem baru, yang turun dari surga dari Allah-Ku, dan nama-Ku yang baru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *